TamiangNews.com, MEDAN -- Ikatan Pemuda Tanah Rencong (IPTR) Komisariat UIN Sumatera Utara Medan mengadakan mufakat rutin untuk mengkaji setiap kegiatan dan agenda yang sudah terlaksana setiap bulannya. Adanya IPTR sebagai salah satu paguyuban tempat bernaungnya mahasiswa/ pemuda asal Aceh yang berada di Medan dan sekitarnya, Rabu (14/11).
Hadir dalam mufakat rutin IPTR UIN SU Medan diantaranya perwakilan DPP IPTR Sumut Rahmat Asri Sufa, Ketua IPTR UIN SU M. Wildan Al-Hafidz, Munji Asshidiqi sebagai narasumber dan pengurus serta anggota lainnya.
Rahmat Asri Sufa, selaku Sekbid Litbang DPP IPTR Sumut menyampaikan, "kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh IPTR Komisariat UINSU, dan menjadi sebuah dedikasi keaktifan paguyuban Aceh di Medan. Saya apresiasi kegiatan yang sudah mereka laksanakan, pastinya berdampak positif untuk kedaerahan Aceh", ujar Mahasiswa Pascasarjana UINSU ini.
Lanjutnya, "mahasiswa/pemuda Aceh di Medan harus terus memberikan kontribusi nyata untuk Aceh melalui kegiatan positif, berprestasi di perantauan, menjaga akhlak serta tetap membudayakan Aceh di tanah deli", tegas Rahmat.
Selanjutnya, M. Wildan Al-Hafidz selaku Ketua IPTR UIN SU mengatakan, "solidaritas dan komitmen teman-teman Aceh di Medan sangat diperlukan, agar kekompakan tetap terjaga dan menghilangkan isme kedaerahan yang berlebihan, kita disini satu yaitu berasal dari Aceh", ucap Wildan.
Disisi lain, Munji Asshidiqi yang mana Wakil III Duta Wisata Aceh 2018 dan juga Duta Wisata Aceh Selatan 2018 ini menyampaikan, "dimanapun kita berada, budaya Aceh jangan sampai hilang dari sanubari kita, terus berjuang raih prestasi gemilang", tutup Alumni UIN SA Surabaya ini. [] TN-RED (R)
Hadir dalam mufakat rutin IPTR UIN SU Medan diantaranya perwakilan DPP IPTR Sumut Rahmat Asri Sufa, Ketua IPTR UIN SU M. Wildan Al-Hafidz, Munji Asshidiqi sebagai narasumber dan pengurus serta anggota lainnya.
Rahmat Asri Sufa, selaku Sekbid Litbang DPP IPTR Sumut menyampaikan, "kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh IPTR Komisariat UINSU, dan menjadi sebuah dedikasi keaktifan paguyuban Aceh di Medan. Saya apresiasi kegiatan yang sudah mereka laksanakan, pastinya berdampak positif untuk kedaerahan Aceh", ujar Mahasiswa Pascasarjana UINSU ini.
Lanjutnya, "mahasiswa/pemuda Aceh di Medan harus terus memberikan kontribusi nyata untuk Aceh melalui kegiatan positif, berprestasi di perantauan, menjaga akhlak serta tetap membudayakan Aceh di tanah deli", tegas Rahmat.
Selanjutnya, M. Wildan Al-Hafidz selaku Ketua IPTR UIN SU mengatakan, "solidaritas dan komitmen teman-teman Aceh di Medan sangat diperlukan, agar kekompakan tetap terjaga dan menghilangkan isme kedaerahan yang berlebihan, kita disini satu yaitu berasal dari Aceh", ucap Wildan.
Disisi lain, Munji Asshidiqi yang mana Wakil III Duta Wisata Aceh 2018 dan juga Duta Wisata Aceh Selatan 2018 ini menyampaikan, "dimanapun kita berada, budaya Aceh jangan sampai hilang dari sanubari kita, terus berjuang raih prestasi gemilang", tutup Alumni UIN SA Surabaya ini. [] TN-RED (R)