Notification

×

Iklan

Iklan

Tiga Bulan Berlalu Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman Aceh, Masih Dikuasai Imam Lama

Sabtu, 01 November 2025 | November 01, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-10-31T22:43:12Z
abati parfum | Parfum Arab Terbaik
Masjid Raya Baiturrahman Aceh

TamiangNews.com | BANDA ACEH – Pengukuhan H. Muhammad Ali (Abu Paya Pasi) sebagai Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman Aceh, dilakukan oleh Gubernur H.Muzakir Manaf Agustus 2025 lalu, berlangsung hikmat dan bermartabat di dalam Masjid Raya Baiturrahman Aceh, disaksikan ribuan jamaah, dirangkaikan dengan peusijuk dan tepung tawar oleh sejumlah ulama Aceh.

Sudah 3 bulan berlalu pengukuhan Abu Paya Pasi sebagai imam besar dan ditandai dengan serah terima jabatan, namun hanya berlangsung serah terima jabatan saja, sementara inventaris, tugas dan kewajiban lainnya masih dikuasai dan dikerjakan oleh imam besar lama, Prof. Azman Ismail.

Keterangan yang diperoleh TamiangNews.com dari staf Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman menyebutkan, hingga saat ini sejumlah inventaris dan tugas imam besar masih dilakukan dan dikuasai oleh Imam Besar Lama Prof. Azman Ismail.

Sejumlah tugas pokok Imam Besar yang belum diserahkan, yakni harta waqaf, sumbangan, infaq dan sadaqah Masjid Raya, Pengelolaan Radio Siaran Baiturrahman FM dan pengelolaan sekolah Madrasah Tsanawiyah/Aliyah Masjid Raya Baiturrahman Aceh. Sedangkan Lembaga Keuangan Baitul Qiraj milik Masjid Raya Baiturrahman Aceh, usai bencana alam gempa bumi dan tsunami sudah tidak diketahui lagi rimbanya. Selain itu, kendaraan dinas/jabatan Imam Besar juga masih dikuasai Imam Besar yang lama.

Sementara itu, sejumlah informasi yang diterima TamiangNews.com dari berbagai pihak termasuk mantan penyusun buku laporan harta kekayaan dan keuangan Masjid Raya Baiturrahman Aceh, jika terhitung hingga 6 Januari 2022, harta kekayaan dan keuangan (waqaf, infaq dan sadaqah) Masjid Raya Baiturrahman Aceh yang masih dikuasai oleh Imam Besar yang lama beserta mantan pengurus Masjid Raya Baiturrahman Aceh, kekayaan mencapai sekira Rp. 11 milyar lebih. []TN.Sai

×
Berita Terbaru Update