TamiangNews.com, KARANG BARU -- Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Karang Baru, Drs.Yunaldi (foto) berharap, sekolahnya bisa mendapat penambahan lahan dari Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang seluas 5 Ha. Lahan tersebut digunakan untuk pengembangan sekolah seperti pembangunan sarana olah raga, ruang serba guna, sarana bengkel, ruang teori, lahan parkir dan pembangunan untuk sarana pendukung pendidikan lainnya.
"Lahan yang ada sekarang berupa rawa-rawa sehingga tidak mungkin dibangun fasilitas pendidikan dan kalaupun pun di bangun juga memerlukan dana yang sangat besar", ujar Yunaldi.
Menurutnya daripada membangun fasilitas sekolah diatas tanah rawa yang pastinya memerlukan biaya yang besar, lebih baik mengganti rugi lahan milik PT. PPP yang letaknya berada di samping kanan SMK Negeri 2 Karang Baru.
Pihaknya khawatir dengan minimnya luas lahan SMK Negeri 2 saat ini dapat menghambat pelaksanaan pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana yang di butuhkan oleh sebuah SMK, apalagi di tahun 2014 SMK Negeri 2 Karang Baru terpilih sebagai SMK rujukan untuk Kabupaten Aceh Tamiang.
"Kekurangan sarana dan prasarana dikhawatirkan akan menurunkan tingkat produktivitas kerja pada siswa dan guru serta tamatan SMK 2 akan sulit dan kalah bersaing dalam mengisi lapangan kerja yang tersedia baik di daerah maupun di luar daerah", jelas Yunaldi.
Sejak tahun 2014,terhitung pihaknya sudah 4 kali mengajukan proposal pengadaan dan perluasan lahan bagi SMK kepada Pemda Kabupaten Aceh Tamiang melalui Dinas Pendidikan setempat tapi belum ada respon sama sekali.
"Pihaknya sangat berharap respon segera dari Pemda Aceh Tamiang agar usulannya di terima dan di cari solusi jalan keluarnya", harapnya. [] Hendra Vramenia
"Lahan yang ada sekarang berupa rawa-rawa sehingga tidak mungkin dibangun fasilitas pendidikan dan kalaupun pun di bangun juga memerlukan dana yang sangat besar", ujar Yunaldi.
Menurutnya daripada membangun fasilitas sekolah diatas tanah rawa yang pastinya memerlukan biaya yang besar, lebih baik mengganti rugi lahan milik PT. PPP yang letaknya berada di samping kanan SMK Negeri 2 Karang Baru.
Pihaknya khawatir dengan minimnya luas lahan SMK Negeri 2 saat ini dapat menghambat pelaksanaan pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana yang di butuhkan oleh sebuah SMK, apalagi di tahun 2014 SMK Negeri 2 Karang Baru terpilih sebagai SMK rujukan untuk Kabupaten Aceh Tamiang.
"Kekurangan sarana dan prasarana dikhawatirkan akan menurunkan tingkat produktivitas kerja pada siswa dan guru serta tamatan SMK 2 akan sulit dan kalah bersaing dalam mengisi lapangan kerja yang tersedia baik di daerah maupun di luar daerah", jelas Yunaldi.
Sejak tahun 2014,terhitung pihaknya sudah 4 kali mengajukan proposal pengadaan dan perluasan lahan bagi SMK kepada Pemda Kabupaten Aceh Tamiang melalui Dinas Pendidikan setempat tapi belum ada respon sama sekali.
"Pihaknya sangat berharap respon segera dari Pemda Aceh Tamiang agar usulannya di terima dan di cari solusi jalan keluarnya", harapnya. [] Hendra Vramenia