Notification

×

Iklan

Iklan

Peran Statistika dalam Penelitian

Senin, 26 Mei 2025 | Mei 26, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-26T04:59:00Z
abati parfum | Parfum Arab Terbaik

Shafrina Nur Rasyida (Foto/IST)


Statistika dalam penelitian
 adalah penerapan ilmu statistik dalam seluruh proses penelitian, yang mencakup tahapan-tahapan seperti pengumpulan, pengolahan, penyajian, analisis, interpretasi data, serta penarikan kesimpulan yang dapat digunakan untuk memberikan solusi dan saran.

 

Istilah statistika dan statistik memiliki makna yang berbeda. Statistika adalah ilmu yang membahas metode pengelolaan dan analisis data, sedangkan statistik merupakan data atau informasi yang dihasilkan dari penerapan metode statistika pada suatu himpunan data.

 

Hubungan antara penelitian dan statistika sangat erat dan tidak dapat dipisahkan, khususnya dalam penelitian kuantitatif. Statistika memiliki peran krusial dalam berbagai aspek penelitian, seperti merancang model, merumuskan hipotesis, mengembangkan instrumen pengumpulan data, menyusun desain penelitian, menentukan sampel, serta melakukan analisis terhadap data yang diperoleh.

 

Penelitian telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari dunia pendidikan sejak lama. Keberadaan penelitian mendorong kemajuan dan perkembangan pendidikan, karena berbagai temuan yang dihasilkan dapat dimanfaatkan untuk menetapkan kebijakan penting, baik dalam pengembangan ilmu pengetahuan maupun sebagai dasar pengambilan keputusan yang efektif. Bahkan, hampir seluruh lembaga atau instansi di tingkat kabupaten maupun kota memanfaatkan statistika dalam pelaksanaan tugasnya.

 

Melalui statistik, data primer dan sekunder dapat diolah dan disajikan secara terstruktur, sehingga kondisi atau permasalahan yang dihadapi dapat dipahami secara menyeluruh. Hasil analisis ini memungkinkan peneliti untuk menyusun kesimpulan yang tepat dan memberikan saran serta solusi yang relevan terhadap permasalahan yang diteliti.

 

Statistik juga dapat dimanfaatkan untuk menilai apakah terdapat hubungan kausal yang nyata antara dua atau lebih variabel secara empiris, atau jika hubungan tersebut hanya bersifat kebetulan dan tidak memiliki dasar yang kuat.

 

Statistik diperlukan untuk membantu merancang dan memprediksi jalannya suatu kegiatan agar dapat dilakukan dengan tepat dan sukses. Contoh penerapannya meliputi perkiraan penjualan, produksi, kebutuhan bahan bakar, serta proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional.

Statistika memberikan manfaat besar bagi kehidupan manusia dan diterapkan luas dalam berbagai disiplin ilmu, termasuk ilmu alam seperti astronomi, kedokteran, dan teknik, ilmu sosial seperti sosiologi dan psikologi, serta dalam sektor bisnis, ekonomi, dan pemerintahan.

 

Aplikasi statistika yang saat ini banyak dikenal meliputi polling atau jajak pendapat yang biasa dilakukan di media sosial seperti Instagram dan Twitter, serta quick count atau hitung cepat yang umum digunakan dalam proses pemilu.

 

Penguasaan statistik sangat penting bagi peneliti dalam pelaksanaan penelitian. Kekurangan pemahaman statistik dapat menyebabkan kesalahan seperti merumuskan masalah secara tidak tepat, menyusun hipotesis yang kurang tepat, penentuan sampel yang salah, pemilihan teknik statistik yang tidak sesuai dengan tujuan, serta kesalahan dalam menginterpretasi hasil analisis.

 

Setiap proses yang menggunakan statistik selalu bergantung pada data. Untuk memperoleh kesimpulan yang tepat, data yang dikumpulkan selama pengamatan haruslah valid dan akurat, meliputi data yang objektif (sesuai dengan kondisi sesungguhnya), representatif, terbaru, serta relevan dengan permasalahan yang hendak diselesaikan.

 

Dalam penelitian terdapat empat peranan penting, yang Pertama adalah peranan statistika dalam penentuan sampel. Tujuan dari teknik penentuan sampel adalah untuk mendapatkan sampel yang mewakili populasi secara akurat serta memiliki ukuran yang cukup untuk mendukung pelaksanaan penelitian. Dalam hal ini, statistika menyediakan berbagai metode dan rumus khusus yang membantu memperoleh sampel yang representatif dan ukurannya memadai.

 

Kedua, Statistika berperan penting dalam pengembangan alat pengumpulan data. Sebelum alat tersebut digunakan, perlu dipastikan bahwa alat tersebut memiliki kualitas yang baik, yang dapat diukur melalui validitas dan reliabilitasnya.

 

Ketiga, Peranan statistika juga penting dalam menyajikan data. Data yang dikumpulkan melalui teknik pengambilan data tertentu masih bersifat data mentah, sehingga perlu disajikan dengan cara yang tepat agar informasi tersebut menjadi lebih jelas, mudah dibaca, dan dipahami.

 

Keempat, Peranan Statistika dalam Analisis Data atau Menguji Hipotesis. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian menjadi dasar pengambilan keputusan, dan untuk memastikan hasilnya valid serta dapat dipercaya, statistika mengembangkan berbagai teknik perhitungan serta metode pengujian hipotesis yang mendukung peneliti.[]

 

Penulis :

Shafrina Nur Rasyida, Mahasiswa Program Studi S-1 Ekonomi Syariah, Universitas Pamulang

×
Berita Terbaru Update