 |
| Photo : ILUSTRASI |
Ramadhan bulan ke-9 dalam kalender islam atau kalender hijriah. Dibulan ini, umat islam diseluruh dunia menjalankan kewajiban untuk berpuasa makna puasa itu tidak makan, minum dan menjaga hawa nafsu dari matahari terbit hingga terbenam. Selain berpuasa umat islam malaksanakan beribadah seperti sholat berjamaah, berdoa Bersama, mengaji, sholat tarawih, dan bersedakah untuk berbondong-bondong mencari pahala yang berlipat ganda dibulan puasa. Pada menjelang lebaran Idul Fitri jadi puncak konsumtif yang banyak orang berbelanja bahan makanan, kue, minuman, pakaian, gadget, dan lainya setelah karyawan mendapatkan THR.
Bulan Ramadhan bulan yang penuh berkah dan kesempatan bagi para pebisnis untuk meningkatkan penjualan dan loyalitas untuk menarik pelanggan, namun dalam era sekarang tidak cukup hanya menghandalakan strategi pemasaran konvesional. Kamu harus mengikuti tren strategi digital marketing dan inovasi yang masih terjadi. Digital marketing pemasaran yang mengalakukan produk atau jasa melalui digital seperti internet, media social, aplikasi mobile dan lainya untuk mempermudah pembeli serta jangkuanya lebih meluas, segmentasi yang lebih spesifikasi, dan pengukuran yang lebih akurat. Namun, digital maketing juga memiliki tantangan tersendiri mengenai persaingan pemasaran di digital yang banyak orang pembisnis yang melakukan penjualan produk di digital yang kreativ dan inovatif.
Seiring perubahan dunia bisnis yang terus berkembang hingga saat ini penting untuk memahami dan mengadopsi strategi pemasaran terbaru untuk meningkatkan efektifitas dalam mencapai keberhasilan pembisnis, selain mampu meningkatkan bahwasanya strategi pemasaran juga memiliki peluang untuk memperoleh pendapatan atau pencapai target yang optimal. Untuk ini dalam artikel ini saya akan mempaparkan strategi pemasaran terbaru yang dapat diterapkan di bulan suci ini pada tahun 2024, peningkatan jangkuan pasar untuk memanfaatkan signifikasi dari menerapkan strategi pemasaran dengan menggunakan platform dan teknologi yang mengoptimalkan secara online. Perusahaan dapat memanfaatkan potensi pasar yang belum tercapai target dari segi geografis maupun demografis untuk memungkinkan menembus wilayah segmen pasar baru dan membuka peluang pertumbuhan yang subtensial.
Menjelang bulan suci ramdhan persaingan di digital atau marketplace semakin kuat dan banyak took berlomba-lomba untuk meningkatkan strategi pemasaran mereka, Dimana terdapat pada akun toko digital yang dibuat dalam Shopee, Lazada, Tokopedia, dan yang paling gencar terdapat pada tiktok shop. Dilangsir survai terbaru dari The Trade Desk menunjukan bahwah 67% Masyarakat Indonesia berencana untuk mengalokasikan setidaknya seperempat dari THR mereka untuk merayakan Ramadhan dan persiapan lebaran Idul Fitri 2024. Dari data tersebut juga medapatkan timbal baik bagi toko-toko online mengalami peningkatan seperti paling banyak peningkatan terdapat pada Shopee mengalami 89%, Tokopedia 51%, Tiktok Shop 41%, dan Lazada 34% dengan melakukan strategi pemasaran masing-masing.
Dalam merancang strategi pemasaran terdapat beberapa pembisni yang harus disiapkan untuk meningkatkan penjualan digital marketplace shopee, Lazada, Tokopedia, dan tiktok shop berikut factor-faktornya yaitu :
1. Memanfaatkan waktu prime time di jam sahur dan buka puasa
Pada bulan puasa Masyarakat muslim merubah aktivitas pada waktu jam sahur 03.00-05.00 dan buka puasa pada pukul 18.00-20.00 dimana semua aktivitas manusia dalam pengguna gadget internet akan lebih tinggi, pada saat tersebut pembisnis mengambil peluang tersebut untuk memberikan penawaran produknya tersebut seperti kampanye flesh.
2. Menerapkan taktik dynamic pricing
Taktik ini untuk meningkatkan penjualan dengan menerapkan harga yang bervariasi tergantung permintaan yang ada, dengan menerapkan ini harga yang bervariasi pembesisnis akan mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi.
3. Memberikan penawaran paket promosi dengan tema Ramadhan
Sudah jadi kebiasaan Masyarakat Indonesia sangat suka dengan adanya promo dan diskon, momen ini yang ditunggu-tunggu pembisnis untuk melakukan jenis-jenis promosi yang beragam untuk menarik bagi calon konsumen.
4. Menargetkan konsumen Perempuan milenial
Para Wanita sangat berpengaruh pada proses penentuan pembeli terutama ibu rumah tangga, karena riset menunjukan bahwasanya para Perempuan milenial dibulan ramdhan akan melakukan pembelian online yang sangat pesat dibandingkan hari biasanya jadi para pembisisnis agar memperhatikan segman demografi untuk meningkatkan penjualan.
Bulan Ramadhan momen yang ditunggu pembisnis untuk menjual produk yang sangat pesat peningkatan pada era digital jadi pembisnis harus memperhatikan factor-faktor pemasaran prodak atau strategi pemasaran online di marketplace Shopee, Lazada, Tokopedia, Tiktok shop yang memiliki peningkatan pesat pada grafik jual belinya.[]
Pengirim :
Ahmad Nurul Huda, mahasiswa Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan
