Peserta pelatihan pelatih dan wasit Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (PORLASI) Aceh tahun 2025 (Foto/dok. TN)
Tamiang-News.com, BANDA ACEH - Kegiatan pelatihan untuk pelatih dan wasit Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (PORLASI) Aceh tahun 2025, yang berlangsung selama 5 hari penuh telah selesai dilaksanakan dan ditutup secara resmi oleh Kadispora Aceh T. Banta Nuzuullah, Minggu (14/09/2025).
Pelatihan yang berlangsung di Sei Hotel di Kota Banda Aceh sejak 9 s/d 14 September 2025 itu dipandu oleh dua Pelatih bersertifikat dari Federasi Olahraga Layar Internasional (IFDS) dari PB Porlasi Pusat yakni Randy Lokon Anes Ratulangi dan Hasan Nurdin yang merupakan mantan mantan atlet Layar level Internasional.
Dalam sambutannya Ketua Umum Porlasi Aceh Suryadi Barasy diwakili oleh Bendahara Umum M. Ansar mengucapkan terima kasih kepada kedua pemateri yang telah mentransferkan ilmunya kepada para peserta pelatihan.
Untuk itu M. Ansar mengharapkan bagi peserta pelatihan yang berjumlah 80 orang mengambil manfaat atas pelaksanaan pelatihan ini, karena dia yakin dengan pelatihan ini dapat mencetak pelatih yang berkompetensi dan bermutu, sehingga dapat meningkatkan prestasi atlit Porlasi Aceh.
Kegiatan ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi juga menjadi bentuk motivasi bagi para peserta agar ilmu dan nilai yang didapatkan selama pelatihan dapat diterapkan dengan baik dalam memimpin pertandingan di lapangan.
Sebelumnya M. Ansar menyampaikan salam dari Ketua Umum Porlasi Aceh Suryadi Barasy yang tidak bisa ikut bersama kita menutup acara pelatihan ini karena ada tugas lain yang harus diikutinya.
Bendahara Umum M. Ansar juga mengucapkan terimakasih kepada Sekretaris Umum Porlasi Aceh Mami Zulfi Purnawati, sosok Srikandi Aceh yang telah banyak membantu dan berjuang sejak 2021 hingga Porlasi Aceh bisa seperti sekarang ini menjadi olahraga yang sejajar dengan cabang olahraga lain yang telah ada sebelumnya.
Pada kesempatan yang sama Pemateri dari PB Porlasi Pusat Hasan Nurdin juga memberikan kata perpisahan mengharapkan kepada peserta pelatihan dapat terus mengulang materi yang didapat saat pelatihan, karena menurut Hasan Nurdin yang merupakan Pensiunan Polisi berpangkat AKBP, dengan sering mengulang dan belajar akan mendapat hasil yang sempurna. "Usaha tidak akan mengkhianati hasil", papar Hasan.
Karena ini sejalan dengan harapan Ketua Umum Porlasi Aceh Suryadi Barasy yang bertekad mengharumkan nama Aceh melalui prestasi atlet layar di kancah nasional maupun internasional, termasuk ajang Olimpiade, sebagai bagian dari Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Silahkan kita berkomunikasi lebih lanjut terkait masalah ilmu yang telah didapat saat pelatihan, apapun materi yang didapat saat pelatihan silahkan ditanyakan kembali by phone, jangan sungkan.
Hasan Nurdin merasa bangga para peserta cepat menangkap apa yang disampaikan saat pelatihan, itu terbukti saat praktik lapangan di Gampong Pande Kota Banda Aceh, kemarin, Hasan Nurdin mengakui banyak pengalaman yang dia dapat selama berada di Aceh walau hanya seminggu
Sementara Kadispora Aceh T. Banta Nuzuullah diwakili oleh M Zakaria Bidang Pembinaan dan Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Aceh menyampaikan apresiasi kepada peserta dan panitia, memberikan semangat dan motivasi untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat, serta menyampaikan harapan agar pengetahuan dan keterampilan tersebut dapat terus dikembangkan untuk masa depan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
M. Zakaria meucapkan terima kasih dan Apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang terlibat, mulai dari peserta, panitia, hingga narasumber atau pelatih yang telah bekerja keras demi kelancaran dan kesuksesan acara.
“Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan prestasi Porlasi Aceh, terutama di tahun 2026 yang akan ada kegiatan PORA. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan dapat mencetak pelatih-pelatih yang handal dan dapat memberikan dorongan dan motivasi kepada atlit, sehingga prestasi Porlasi Aceh dapat lebih baik dan maju,” tutupnya M Zakaria.[]
